Posts

Showing posts from January, 2016

Tak usah berlebihan sama si bos

Bos juga manusia biasa, cara berpikir bos dan karyawan memang lebih baik si bos. Bos bisa mempekerjakan karyawan, sedangkan karyawan orang yang minta diterima oleh bos untuk bekerja di perusahaannya dengan menjual CV. Sebagai karyawan wajib menghormati bos, berkata yang sopan dan santun, sama halnya kita menghormati kepala keluarga dalam keluarga kita. Itulah yang kita lakukan pada si bos. Tapi beda hal dengan si carmuk, merasa paling dekat dengan si bos. Hmmm kalo si carmuk berprestasi, it's not problem. Kalo gak kan kesannya terlalu mengagungkan si bos, melebihi segalanya. Menghalalkan segala cara untuk berkomunikasi dengan si bos, memfitnah teman bukan masalah bagi si carmuk, agar dia sendiri mendapatkan nilai plus di mata bos. Alamakkkkk, bos juga manusia, hormati aja layaknya kepala keluarga di rumah kita. Jangan berlebihan, coz segala sesuatu yang berlebihan terkesan gak baik dan norak. Seakan-akan si bos lah yang memberikan rezeki, bos itu cuma perantara yang memberikan rez

Bikin Sim C gak ribet koq

Sebelum kita bikin sim, terlebih dahulu kita sarapan dan datang pagi2 dari rumah, biar gak stres sampai sana, kalo mau makan di sana juga bisa koq, banyak yang jualan. Next pertama - tama datang ke samsat, daan mogot, jangan di anggap ribet kalo pertama cuma datang ke sana. Terus kita ikuti beberapa tes seperti tes teori, kalo gak salah dulu jaman aku SD, ada pelajaran PLKJ ya atau apa gitu aku lupa, ada tentang rambu2 lalu lintas, trus ada gambar juga trus kita jawab mana yang benar. Kalo gak salah sih untuk teori jika jawabannya benar 70% dari semua soal, kita sudah dinyatakan lulus. Jangan lupa tulis alamat kita sesuai KTP. Bawa pulpen dan pensil, pulpen untuk nulis nama alamat dan keterangan pada lembar soal, pensil untuk mengisi lembar jawaban. Kalo kira2 takut salah jawab, bawa hapusan aja. Coz di sana gak boleh pinjam2 alat tulis, ketahuan penguji bisa di suruh beli dulu dibawah. Pokoknya alat tulis kudu di siapin dari rumah dech, lumayan lho kalau di suruh turun kebawah untuk

Apa si apa itu bahagia

Apa si apa itu bahagia? Bahagia kalo kita punya banyak uang kah? Di sanjung kekasih kah? Atau di puji orang di sekitar kita? Bagiku bahagia bukanlah itu. Dulu aku berpikir memang seperti itu, kupikir dengan membelikan orangtua ini itu, orangtua bisa bahagia dan orang sekitar menyanjung kita kalau kita punya banyak uang. Semakin ku dewasa dan bekerja, orangtua si seneng. Akhir2 ini aku banyak curhat sama, dan aku pun bertanya " Ma, kenapa si aku kerja dh lama tapi rasanya hambar bgt, udh gtu blm kebeli rumah dll (nyebutinnya byk bgt, hehehe).?" Mama " Kerja itu ibadah jangan ngeluh". Besok2 aku curhat lagi, salah satunya ngomong gtu lagi, mama jawabnya selalu bgtu, kadang bosen juga ya kalo jawabannya gtu ( heeee pis ma...), aku tanya lagi " Ma, mama doa in aku gak si kalo sholat,? Ko ati ku tiap kerja bawaannya gak enak aja, kalo aku sukses aku mau bahagia in mama". Dengan nada agak tinggi, mamaku bilang, " semua anak pasti di doain sama orangtua

Surat untuk penulis dan pembuat acara tv

Acara tv yang paling gak enak di tonton itu pertama gossip yang negatif. Gossip bisa jadi sebuah motivasi jika dalam hal yang positif, seperti gossip pada seorang yg sukses tentu bisa menjadi motivasi buat yg belum sukses. Gossip pengenalan maksudnya agar seseorang yang di gossipkan dikenal, yaitu dikenal akan prestasinya. Sangat disayangkan bila dunia entertainment pd tv, lebih banyak menggossipkan hal hal yg tak ada kelas bobotnya. Hanya bikin malu artis yg di gossipkan, demi sebuah penyiaran, demi uang kah???. Apa lg sekarang ada iklan di bb ttg berita online yang dari judulnya ada pembahasan tentang perbuatan artis yang tidak bisa menjadi contoh. Memalukan!!!!.... mendapat uang dengan mencatut nama artis, dan menghina pula, apa itu yang namanya hiburan. Sekalinya ada film dan atau sinetron yang menceritakan  tentang keluarga islami, konflik terlalu di timbulkan, sampai gak tega hati nontonnya, dan jalan keluarnya yang berdasarkan ajaran Islam ( maaf, koreksi jika saya salah ). Ma

Aku baper tapi aku diam

Aku seorang wanita yg gak sempurna, artinya aku bukan seorang tuan putri ( hehe). Aku sangat mandiri, meski sekali kali aku pun meminta bantuan orang lain meski aku mampu melakukannya sendiri. Aku kadang susah mengontrol emosi terlebih lagi kalo sedang datang bulan ( rata2 kelemahan wanita yaa begitu ). Sakit hati, dendam dan benci, coba ku hilangkan dengan diam. Siapa yg gak baper? Susah memang menghilangkan rasa baper. Karena perasaan itu ada dengan sendirinya. Tanpa di jemput, baper bisa datang sendiri, mendadak pula datangnya. Sama halnya ketika kita mencintai seseorang, tanpa kita minta, tanpa kita sadari, kita terhanyut dalam perasaan cinta. Bahkan meskipun orang yang kita suka, menganggap kita sekedar teman :D. Tidak memiliki tapi berasa kehilangan. Duh duh baper banget dech :D. Baper boleh2 aja, tapi coba di diamkan saja bapernya. Kalo berani ungkapin rasa baper kepada siapapun mungkin jauh lebih..... ( baik atau buruk, hayooooo ). Karena baper berbeda dengan yang namanya l