Film pendek motivasi cina di kehidupan nyata

Gue sering banget nonton film pendek Cina yang memotivasi, kenapa? Karena memang kejadiannya hampir sama dengan yang gue alami ๐Ÿ˜. Namun dalam skala kecil.
Beginilah lho kisah hidup gue yang bagaikan film pendek Cina itu :
Beberapa tahun lalu, gue dapat tawaran kerja di perusahaan. HRD gue berharap gue bisa bekerja di sana dengan jangka waktu yang lama.
Jujur gue seneng banget dengan harapan HRD gue.
Tapi sayang gue hanya karyawan pengganti cuti, yang lokasinya dekat dengan rumah gue, sedangkan untuk pekerjaan yang selanjutnya gue di tempatkan di tempat yang lumayan jauh. Padahal HRD, ingin tetap gue bekerja di perusahaannya tapi  memang agak jauh, sampai panggil gue ke ruangannya dan memohon untuk gue tetap kerja, dengan kasih penawaran gaji ke gue yang lebih besar, tapi tetep gue tolak, karena memang jauh banget dari rumah. Harus naik bis patas kalo kesana.
Akhirnya gue akhiri untuk mengundurkan diri. Setelah sebulan mengganggur, refreshing, liburan kesana kesini, gue pun memutuskan untuk buka usaha sablon di rumah gue sendiri.
Hampir setahun, pendapatan gue menurun, bahkan nyaris dalam beberapa tak ada hasil sama sekali. Pedih banget rasanya.
Tetangga  : "Ti, masih nganggur, yah gimana sih masih nganggur. Si x itu pinter baru resign sudah kerja lagi, liat aja liat sekarang, dan lu kapan kerjanya nganggur Mulu"
Me :"ya lagi coba berusaha aja, kali aja berhasil, belum sebar lamaran"
Tetangga : " Hampir setahun lu nganggur, masa sih gak ada perusahaan yang cari lu"
Dalam hati gue, gue aje gak apply masa iya mau di panggil.
3 hari ngomong begitu terus gue masih bisa ngakak, sampe akhirnya gue kesel juga, dia selalu nasehati gue sambil ngejek. Tapi gue tetep jawab dgn santuy, karena memang benar gue terlihat menganggur. 
Gak sampe setahun gue pun di terima bekerja di sebuah perusahaan. Dan dalam masa gue training ini sekitar seminggu, gue denger si x yang di pintar2kan ini, berhenti dari tempat dia bekerja karena kerja gak sesuai target. Saking printernya si x ini di mata orang tuanya. Orang tuanya sampe tega merendahkan gue ๐Ÿ˜Œ. Temen gue yang bener2 melihat saat gue di rendahkan bilang " the karma is real" ๐Ÿ˜…๐Ÿคช๐Ÿ˜‚.
Nasehat : Jangan merendahkan orang lain apalagi dia gak merepotkan dan meminta makan padamu ๐Ÿ˜…
Pintar dan sukses itu untuk bahagiain diri sendiri dan orang terdekat ๐Ÿ˜ฌ. Bukan untuk menghina orang ๐Ÿ˜Š๐Ÿ˜‚

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

Mitos Mistis Kacang Panjang

Image
Ini hanya tradisi di keluarga saya secara turun temurun. Tapi bagi saya tidak ada pengaruh apapun. Saya hanya menghormati yang lebih tua dari saya, ya menghormati orang jaman dulu. Tidak ada maksud lain!. Ibu saya berasal dari Jawa Tengah. Tepatnya disebuah dusun (kampungnya desa). Saya lahir di Jakarta. Disini sama seperti di dusun kami, maklum banyaknya orang Jawa di Jakarta. Whatever tradisi di Jawa itu ada di Jakarta. Mungkin mungkin tradisi Jawa saja. Daerah atau dusun pulau lain pun kemungkinan ada di Jakarta. Di Kota dan dusun kami, jika ada keluarga yang berduka, keluarga yang berduka yang kadang memberikan nasi kotak, beras, uang (jika diberi uang, dan kita merasa mampu, lebih baik sedekahkan lagi kepada yang membutuhkan, untuk pahala diri sendiri,keluarga duka, dan almarhum,mah) ataupun sembako lainnya. Hidup di Jakarta, banyak yang setuju jika tradiasi ini dihilangkan, tapi jika keluarga duka memaksa dengan berbagai alasan. Ya sudah kita terima. Next kembali lag
Read more

Alasan menjadi resepsionis menyenangkan

Image
Menerima tamu, menjadi operator adalah sebagian dari pekerjaan resepsionis. Alasan menjadi resepsionis itu menyenangkan, ya karena resepsionis merupakan Icon dari perusahaan. Pekerjaannya pun menyenangkan tidak mudah lelah tapi bisa jadi makan hati karena hal yang sepele. Berikut adalah hal yang menyenangkan dan hal yang menyebalkan saat jadi resepsionis. Hal yang menyenangkan: 1. Sebagai Icon perusahaan ๐Ÿ˜‚ 2. Lebih mengenal dan dikenal banyak orang๐Ÿ˜ƒ 3. Lebih dikenal customer๐Ÿ˜˜ 4. Pekerjaan yang tidak terlalu menguras keringat๐Ÿ˜ 5. Merupakan pekerjaan penting๐Ÿคช 6. Sering dapat sample atau hadiah (kalender,memo dll) dari tamu๐Ÿ˜‹ Hal yang menyebalkan: 1. Salah maupun tidak salah dapat komplain (biasanya dari atasan yang cuma bisa bilang "kata SESEORANG, kamu bla bla bla" katanya katanya dan katanya, tidak pernah menyebut nama, buat penasaran, buat salah paham. Bagi resepsionis yang mengerti, ini adalah angin lalu dari seorang atasan yang mau pansos. Satu cara un
Read more

Cara baca our

Image
Cara baca our untuk native yang pernah saya dengar ada yang mengucapkan our itu seperti bunyi bahasa Inggris hour dan itu bunyinya sama (AW Wer, AW Weur),namun untuk google translate sendiri dan beberapa native speaker sendiri ada yang mengucapkan our itu seperti bunyi "are", ya seperti bunyi ar.
Read more