Gue benci aksi prank (keterlaluan) youtuber
Aksi prank di YouTube yang pertama gue lihat dari orang-orang luar negeri. Prank ceweknya, temannya, keluarganya, juga prank di jalan umum.
Menurut gue aksi prank itu ada yang lucu bahkan ada yang bikin kita muak.
Prank yang gue suka adalah prank yang telepon ngomongin sesuatu yang aneh di depan publik. Prank takut naik eskalator. Prank ribut adik kakak, menurut gue itu adalah prank yang lucu dan menghibur. Karena intinya tidak menyusahkan orang lain, tidak membuat orang lain rugi. Pelajaran yang bisa di ambil dari prank seperti ini adalah, kita bisa lihat berbagai reaksi dari orang yang kena prank. Intinya prank seperti itu ga merugikan orang lain.
Karena aksi prank yang gue lihat di YouTube, ada lho prank yang mengakibatkan korban jiwa, luka tembak, ketakutan, menyusahkan orang lain dalam bekerja mencari nafkah.
Prank yang semacam bisa disebut otak dari kejahatan. Kenapa gue bilang otak kejahatan? Untuk korban jiwa dan luka tembak gak perlu di jelaskan lagi ya, karena ini sangat keterlaluan, sangat jahat.
Ketakutan, seperti prank hantu pocong, zombi,Kunti,mainan ular dll. Ya memang ga boleh ya kita menjadi orang yang penakut. Tapi kita juga gak bisa dan ga boleh nantangin. Gini lho, ga semua orang yang kita temui di jalan dalam keadaan sehat. Gak semua. Kadang ada yang dalam keadaan sakit, kadang pula ada yang punya penyakit semacam penyakit jantung yang tiba-tiba, istilahnya 'serangan jantung' kalo serangan itu kan bersifat tiba-tiba. Bisa jadi begitu di prank pocong misalnya, orang yang penyakit jantung, karena takut banget bisa kemungkinan meninggal di tempat (ada youtuber yg kena semprot ibu2 karena hal ini). Prank nyusahin orang kerja, ini juga yang gue gak suka. Kenapa? Semua juga sudah pada tahu, apapun yang terjadi dengan permasalahan pekerjaan memang tanggung jawab pekerja. Barang hilang, uang kurang dll. Itu masalah pekerja. Konsekuen seorang pekerja seperti itu. Sering banget para YouTuber ini, ngerjain orang yang sedang bekerja demi tontonannya. Unfaedah banget! Youtuber masuk ke toko sepatu, mencoba sepatu terus lari seolah mau kabur walau sebenarnya cuma jajal, dengan sigapnya seorang pekerja ada yang sampai lompat pembatas kasir, karena mau ngejar yang ngeprank (kan nyusahin orang). Ya gue tahu lah kalo Youtuber ngeprank ga benar2 di ambil dan gue yakin juga pasti di beli. Kalo satu Youtuber seperti ini, mungkin wajah sang youtuber bisa dikenali, dan faktanya prank semacam ini viral. Gue rasa banyak Youtuber yang di pikirannya ada keinginan untuk ngeprank yang menurut gue 'haram'. Belom lagi orang lain,apalagi anak2 ABG, demi sesuatu yang mereka anggap 'lucu dan seru' pasti mereka mau ngikutin. Dan kalo prank ini di tiru oleh maling atau penjahat, mencoba barang dagangan dan langsung kabur. Siapa yang di rugikan? Jelas pekerjanya yang di rugikan, konsekuensi sebagai seorang pekerja, terancam karena viralnya acara prank.
Biarkanlah orang bekerja, menjalankan konsekuensinya sebagai seorang pekerja, yang menjual,menjaga barang dagangan dan memanfaatkan waktunya sebaik mungkin (biasanya abis di prank, waktu pekerja terkuras abis, entah itu diwawancara tentang perasaan di prank, harga barang dll). Jangan sampai kita mengadaikan mata pencaharian orang hanya karena kita ingin 'mata pencaharian' kita lebih dan ingin viral.
Jadilah pembeli yang bijak, jadilah raja yang baik, ga perlu mencoba menjadi raja yang ingin terkesan unik padahal berbuat bodoh.
Comments