Aku harus bagaimana....
Mau orang seperti apa? Masih mau mencari yang gimana?. Aku bingung dikala seseorang menanyakan itu padaku. Ada yang bilang aku terlalu memilih jodoh. Aku mau sama cowok yang kaya. Hmmm gak juga kali. Ya mungkin memang belum ketemu yang tepat. Sering di jodohin sama sodara n temen. Kalo gak sreg mau di apain. Ujung2nya diriku terlihat hobi php ( pemberi harapan palsu ) di mata orang lain. Maaf ya bukannya susah move on lagi. Tapi mata hatiku sedang mencari cowok yang tepat. Yang merasa yakin kalau aku memang terbaik untuknya. Dan merasa yakin kalau dirinya terbaik untukku. Yang merasa yakin kalau aku tidak menyakitinya. Dan merasa yakin kalau dirinya tidak akan menyakitiku. Yang saling menjaga perasaan masing2. Dan yakin jika kami bisa saling bahu membahu dalam setiap problem. Hal sepele kan? Tapi hanya seseorang jodohku yang bisa memahaminya. Inget lho jodoh di takdirkan oleh Tuhan. Kita hanya mencari dan meyakinkannya. Jodoh itu unlimited. Maksudnya tidak di batasi oleh gengsi, tidak dibatasi oleh status sosial dan juga tidak dibatasi oleh ego. Itulah arti jodoh sebagai cinta. Mudah dan supel bukan?. Cinta itu tidak seperti pelajaran matematika yang beberapa soal Integral harus ada yang dimisalkan. Cinta juga tidak seperti speaking english yang setiap katanya harus di terjemahkan. Cinta itu seperti pelajaran PPKN. Sudah ada ketetapannya. Tapi, Ketetapannya bukan dari Pemerintah melainkan dari Tuhan Yang Maha Esa. Are you believe???? Hehe :)
Comments