Si hati emas dan si hati ..... ( isi sesuai selera)

Dalam bergaul pantang bagi aku untuk menjelekkan agama lain. Siapapun orang yg kenal dgnku fine2 aj menanyakan agamaku ya walaupun aku dan dia beda agama. Suatu hari temanku seorang Buddhist bertanya padaku, "Tat, knapa ya guru ngaji gajinya kecil?". Aku balik jawab sambil bercanda "Memangnya knapa ya, emang kamu mau jadi guru ngaji?, heheh". (dia) "enggaklah. Tmanku jadi guru ngaji, ko kasian amat gitu gajinya". Aku jawab " iya kalo ngajar ngaji di rumah sendiri biasanya kecil karena seiklasnya, lagi pula kalo ngasih uang gak boleh bilang bayaran kaya sekolah gitu, kita bilangnya uang kopi, atau uang gula gitu,tapi kalo di Taman pendidikan Al Qur'an atau yayasan gitu mungkin besar". Tmanku " oh gitu iya dia ngajar ngaji di rumah".
Beberapa hari kemudian aku mendapat kabar dari temanku kalo dia seorang guru ngaji di sebuah yayasan ternama. Menjadi guru ngaji di suatu yayasan, gajinya tetap kecil, karena intinya menjalani profesi dgn upah ( maaf ) yg tidak memberatkan si pencari ilmu. Tapi aku sangat salut sama dia, karena dia senang. Dia bilang ini investasi akhirat terbesar, ( semoga Allah mencukupi rezeki hambanya, Amin )
Begitu juga dengan temanku yang lain, ada beberapa temanku menjadi perawat. Memang penghasilan untuk biaya hidup mereka,kurang. Tapi inilah profesi terpuji mereka, mereka senang menolong pasien. Jiwa penolong mereka selalu ada walaupun di landa kesulitan ekonomi.
Miris ya di negara kita pejabatnya banyak yang korupsi. Padahal tanpa korupsi gajinya sudah cukup. Gak tahu malu banget koruptor macam ini. Itu kan duitnya rakyat yang bayar pajak. Apa karna duit di tempat kerja pejabat kita banyak yg gak terpakai?, jadi di curi. Hey koruptor malu dong sama rakyat terutama sama profesi si hati emas.
Guru ngaji dari kerja kerasnya banyak yg bisa ngaji. Kalo perawat jelas dari kerja kerasnya, dengan kehendak Tuhan, pasien bisa tertolong. Ya kalo pejabat koruptor, gakkk jelas banget hasil karya terpujinya apa. Yang ada caci maki sumpah serapah menyertai dirinya dan keluarganya.


Comments

Popular posts from this blog

Mitos Mistis Kacang Panjang

Alasan menjadi resepsionis menyenangkan

Cara baca our